KENDARI, MNN.COM — Kegiatan dibuka oleh Harmin Ramba selaku Ketua Umum Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (Perkemi) Sultra, yang dihadiri ketua Perkemi Kodya Kendari Amir Hasan, sesepuh Shorinji Kempo Sultra, Sp Mustaktuddin, Sekum Perkemi Sultra, Suleman Nur Alam. Kegiatan ini Berlangsung di Aula SMA Oikumene pada Minggu (24/10/2021).
Sebanyak 150 Kensi diikutsertakan dari berbagai tingkatan kyu kenshi, mulai dari kyu menuju ke kyu 7 hingga yang menuju ke kyu 1, dan seluruh peserta UKT dinyatakan lulus.
Dalam keterangannya, Ketua Perkemi Sultran Harmin Ramba menjelaskan, gashuku dan UKT adalah kegiatan rutin yang dilakukan pengurus Perkemi di Kabupaten kota.
“UKT ini merupakan giat rutin Perkemi untuk terus membumikan olahraga Shorinji Kempo di Bumi Anoa ini, bertujuan membangun motivasi para kenshi agar dapat memantapkan diri, untuk menghadapi beberapa even kejuaraan yang akan dilaksanakan Tahun 2021, serta di Tahun selanjutnya,” katanya.
Harmin juga mengapresiasi kepada para kenshi dan pelatih dojo, meski di tengah pandemi masih tetap berusaha untuk melaksanakan latihan dengan tidak mengabaikan protokol kesehatan.
“Kalau tidak ada aral melintang, sebelum tahun ini berakhir akan kita laksanakan open turnamen Shorinji Kempo wilayah Sultra,”Katanya lagi.
Sementara itu, Ketua Perkemi Kendari, Amir Hasan, saat menutup kegiatan mengatakan bahwa, ada tiga tujuan menjadi Kenshinsebagai olahraga, yaitu menjaga atau membela diri kemudian untuk prestasi.
Amir Hasan juga mengajak seluruh Kenshi untuk mendoakan para sesepuh atau pendiri shorinji kempo di Sultra yang sudah berpulang ke Rahmatullah, diantaranya yaitu Almarhum senpai Armin Rere, almarhum senpai Mustafa, almarhum senpai Wage, Almarhum senpai Miswan Sonaru.
Berlangsungnya kegiatan, Ketua Panitia UKT, Abdul Salam, melaporkan bahwa peserta UKT yang terdaftar di SIMPERKEMI pusat sebanyak 320 orang, sedangkan yang sempat mengikuti UKT hanya 150 orang.
Peserta UKT ini merupakan gabungan Dojo DPRD Sultra, Dojo Poasia, Dojo Telkom, Dojo Mataiwoi, Kompleks SMA 7 Kendari, Dojo UHO, Dojo SD Pelangi, Dojo Unsultra, Dojo KPN Kendari, serta Dojo Samsat Kendari.
“Untuk mengikuti UKT, setiap peserta harus memiliki nomor induk kenshi (NIK) yang didapat setelah terlebih dahulu mendaftar ke Pengurus Besar (PB) Perkemi,” Ujarnya.
Diketahui, para penguji dalam UKT tersebut adalah yudhansa yang telah memiliki sertifikat penguji dari PB Perkemi yakni penguji utama Senpai Mustakruddin, senpai Abdul Salam, senpai Thamrin, senpai Kahar Sampara, dan senpai Andi Tanjaya dan dibantu beberapa yudhansa diantaranya Senpai Jusman, Senpai Laurens, Senpai Misran, Senpai Lule, serta Senpai Akbar, dan senpai Asrun.
Selanjutnya, dalam laporan panitia, peserta UKT terbaik dalam kegiatan ini berserakan tingkatannya, yakni peserta terbaik menuju kyu 7 adalah LM Muh Pangeran, peserta terbaik menuju kyu 6 adalah Alfatar, peserta terbaik menuju kyu 5 adalah Lanang Pamungkas dan Amaliah F Iradah.
Kemudian peserta UKT terbaik menuju kyu 4 adalah Fitra Prasetya dan Serli Irawan, peserta UKT terbaik menuju kyu 3 adalah Nessa Aulia dan Alim Ramadhan, peserta UKT terbaik menuju kyu 2 adalah Suparman, Sitti Nuraeni dan LM Rasyidin Faktur. Untuk perserta terbaik UKT menuju kyu 1 adalah Sa’ad.*