Keluarga Besar PT ANTAM Tbk UBPN Sultra Disembelih 62 Ekor Sapi Qurban

Ketgam : 62 Ekor Hewan Qurban Keluarga Besar PT ANTAM Tbk UBPN Sultra Disembelih (Foto Irwan/Humas Antam)

KOLAKA, MNN.NEWS.COM – Hari raya Idul adha 1441 H menjadi moment untuk berbagi kepada sesama utamanya bagi masyarakat kurang mampu disekitar Perusahaan.

Keluarga besar PT ANTAM Tbk UBPN Sultra tidak mau ketinggalan untuk berbagi dengan menyisihkan sebagian penghasilannya untuk berqurban, sebanyak 62 ekor hewan qurban disembelih dan dagingnya dibagikan ke masyarakat di Kabupaten Kolaka. Penyembelihan hewan qurban tersebut dilaksanakan di ex gudang 1 kompleks ANTAM Pomalaa dan Masjid Al Ikhlas Kelurahan Kumoro pada Sabtu (1/8/2020)

Bacaan Lainnya
Baca Juga:  Kades Toari, Tunaikan 165 Penerima BLT Dana Desa

Menurut General Manager PT ANTAM Tbk UBPN Sultra, Khaidir Said mengatakan Qurban ini merupakan inisiatif pribadi karyawan dan karyawati ANTAM beserta keluarganya serta mitra kerja ANTAM.

“Ini merupakan inisiatif karyawan dan karyawati beserta keluarganya dan mitra Kerja ANTAM sehingga terkumpul 46 ekor sapi dan 4 ekor kambing, sedangkan dari ANTAM sendiri sebanyak 10 ekor sapi yg telah disalurkan pada 3 hari sebelum hari raya di Desa/Kelurahan se Kecamatan Pomalaa dan 2 ekor sapi disalurkan di Kabupaten Konawe Utara, jadi total keseluruhan sebanyak 62 ekor hewan qurban,” ujar Khaidir.

Ia menjelaskan bahwa dari 62 ekor hewan yang disembelih itu dibagikan ke masyarakat sebanyak 1.622 jiwa.

Baca Juga:  Ketua DPRD Kolaka : Jika Ada Oknum Yang Menyalahgunakan Bantuan Covid-19 Harus Di Proses Secara Hukum

Lebih lanjut Khaidir mengatakan, tahun ini jumlah hewan qurban naik dari tahun sebelumnya dikarenakan kesadaran insan ANTAM untuk berqurban meningkat. Walaupun ditengah pandemi Covid-19, tetapi rasa untuk berbagi kesesama sangat tinggi.

“Dimasa pandemi Covid-19 ini penyembelihan dipusatkan di dua tempat saja yakni di ex gudang 1 Kelurahan Pomalaa dan Masjid Al Ikhlas Kelurahan Kumoro agar semua tetap terkontrol dan tetap dijalankan protokol kesehatan, dimana para panitia tetap memakai masker, mencuci tangan saat memasuki area penyembelihan, serta mengukur suhu tubuh dan para pengurban yg ingin menyaksikan hewan qurban dijadwal sehingga tidak terjadi kerumunan,” tutup Khaidir.

Kontributor : Aj/Irwan

Pos terkait