KENDARI, MATANETNEWS.COM – Aktifitas perusahaan pertambangan PT.Bososi Pratama Di Morombo Pantai, Kecamatan Lasolo, Kab.Konawe Utara, hingga kini belum beroperasi karena dianggap telah melakukan pelanggaran, kini kasusnya masih dalam penanganan Bareskrim Mabes Polri.
“Saya selaku warga sultra apresiasi kinerja Bareskrim Mabes Polri, tetapi kami juga berharap agar PT.Bososi Segera beroperasi ,” Ucap, Aswan Supardin Humas PT.Bososi Pratama,
Aswan Supardin,SE hingga saat ini perusahaan PT.Bososi hingga saat ini belum bisa beraktifitas karena adanya kasus yang kini sedang ditangani oleh Bareskrim Mabes Polri. Kami berharap agar apa yang menjadi persoalan dialami PT.Bososi Pratama cepat selesai dan kembali beraktifitas seperti biasa.” Harapnya.
Pihak perusahaan tidak pernah mengintervensi proses hukum yang sedang dilaksanakan oleh Bareskrim Mabes Polri, silahkan saja memproses kasus ini secara adil, justru kami mengapresiasi kinerja Bareskrim Mabes Polri dalam rangka penegakan hukum, yang terpenting dalam proses hukum yang dilaksanakan ini betul betul berjalan murni tanpa ditunggangi oleh oknum tertentu, jangan hanya PT. Bososi saja yang dipersoalkan, periksa semua perusahaan tambang yang melanggar disekitar wilayah kami, supaya adil, jangan tebang pilih.” Kata Aswan Supardin.
“Hingga saat ini ribuan karyawan dan pekerja telah menganggur, bukan hanya itu masyarakat sekitar pun menunggu agar PT.Bososi Pratama beraktifitas kembali, sebab dengan dihentikannya operasional.PT Bososi pratama telah banyak masyarakat kehilangan mata pencaharian untuk menghidupi keluarganya.
Di tempat terpisah Kepala Desa Morombo Pantai M.Aras, juga merasa sangat prihatin dengan dihentikannya aktifitas PT.Bososi Pratama. M.Aras, menyatakan, saya sangat kenal betul PT.Bososi Pratama,
” Setahun yang lalu kami mendirikan Sekolah PAUD, kami pun mengajukan bantuan kepada PT.Bososi Pratama, dan tidak sampai seminggu kami memperoleh bantuan seratus juta rupiah, ini membuktikan bahwa dampak positifnya lebih besar kepada masyarakat.
Karena PT.Bososi itu sangat peduli dengan masyarakat, yang juga banyak membantu organisasi masyarakat disini,” Ungkap.M.Aras.
” Setelah PT.Bososi pratama dihentikan aktifitasnya memiliki dampak besar terhadap masyarakat. Dampaknya adalah banyak masyarakat yang resah karena mata pencaharian mereka ada Di PT.Bososi pratama, bahkan saat ini masyarakat tambah miskin,” kata M. Aras,(kades).
Hingga saat ini kata M.Aras, ada banyak masyarakat yang datang ke saya menanyakan kapan PT.Bososi Pratama, saya jawab mudah mudahan pemerintah khususnya yang mengurusi megenai pertambangan segera membuka kembali sehingga PT.Bososi dapat berakrifitas. Harapnya.
Laporan : Sultan Bakri.M
Editor : Aj