Bawaslu Kolaka Gelar Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Ditingkat Pelajar

MATANETNEWS.CO_KOLALA – Badan Pengawas Pemilu ( Bawaslu ) Kabupaten Kolaka menggelar sosialisasi pengawasan partisifatif dengan tema bertajuk “Goes To School” di SMKN 1 Kolaka, jum,at, (20/9/19)

Kegiatan tersebut di Ikuti sebanyak 75 pelajar siswa /siswi SMK Negeri 1 Kolaka. Sosialisasi Pengawasan partisipatif yang melibatkan para pelajar tingkat SMU/SMK bertujuan untuk memberikan pendidikan politik kepada para pelajar yang merupakan pemilih pemula.

“Kegiatan ini kita laksanakan sesuai arahan dari Provinsi, bertujuan untuk memberikan pendidikan politik terkait pemilu, kerja kerja Pengawas pemilu dan bagaimana tata cara penanganan pelanggaran,” ujar Juhardin Ketua Bawaslu Kabupaten Kolaka.

Juhardin menjelaskan, kegiatan Goes To School dilaksanakan tidak hanya di Kolaka tetapi juga di seluruh Kabupaten / Kota Se Sulawesi Tenggara menyasar pemilih pemula.

Baca Juga:  HUT ke-4 Wisata Kalomang Beach, Asisten II Setkab Kolaka Apresiasi Sinergitas Pemuda Watubangga

“Sasarannya memang pemilih pemula, yakni pelajar yang berusia 15 – 16 tahun yang pada saat pemilu serentak 2024 nanti sudah menjadi wajib pilih. Kita ajak mereka untuk care terhadap pengawasan pemilu, tentu saja dengan turut serta berpartisipasi dalam kegiatan pengawas pemilu,” katanya.

Sentara itu, Ketua Divisi Hukum, dan Penanganan Pelanggaran Bawaslu Kolaka Iswanto menjelaskan jika para pelajar juga diberi pendidikan terlait cara melakukan proses penanganan pelanggaran, agar para pelajar bisa memahami ketika mendapatkan kecurangan.

“Kami menjelaskan tentang apa peran Bawaslu, bagaimana proses pengawasan pemilu dan penindakannya,

“jelasnya Ia juga sangat mengapresiasi sambutan antusias dari para pelajar yang merupakan peserta Goes To School di SMK Negeri 1 Kolaka yang banyak mengajukan pertanyaan.

Baca Juga:  Tim Satuan Saber Pungli Polres Bombana Gelar Sosialisasi

“Kita apresiasi atas respon pihak sekolah dan peserta, dan kita berharap ada follow up dari kegiatan ini, apakah membuat kelas pemilu dan berlanjut ke sekolah sekolah yang lain yang ada di Kabupaten Kolaka,” tutupnya.

REDAKSI (*)

Pos terkait