MATANETNEWS.COM_KOLAKA – Menanggapi pencanangan Program Pemerintah Pusat terhadap pencegahan dan penanganan masalah Stunting yang menjadi masalah Nasional,
Pemerintah Desa Lamedai membangun satu unit Rumah Desa Sehat (RDS), yang bertujuan untuk menampung keluhan masyarakat terkait seputaran pencegahan Stunting yaitu penanganan Gizi buruk balita dan ibu hamil , termasuk sebagai tempat informasi masyarakat dengan bidan desa program Gemari.
Ali Mustafa , Kepala Desa Lamedai Kecamatan Tanggetada Kabupaten Kolaka, di temui media ini diruang kerjanya Jumat(6/9/19); mengatakan bahwa dalam arti khusus Stunting dimaksud dengan pertumbuhan seseorang itu tidak sama dengan orang seusianya.
“Program Stunting adalah termasuk bagian dari kebersihan lingkungan Desa terutama rumah warga yang tidak sehat sehingga timbulnya penyakit serta Gizi buruk, hal inilah yang harus kita cegah,” kata Ali.
Dikatakannya, apabila lingkungan Desa dan rumah bersih serta sanitasi teratasi , pasti masyarakat sehat dan jauh dari penyakit.
Selain itu, pada program sumber Dana Desa tahun 2019 berjalan kali ini Pemerintah Desa Lamedai juga telah menganggarkan Pekerjaan Fisik pembangunan Drainase sepanjang seratu (100) meter, pembangunan taman Desa, serta perkerasan jalan usaha tani (JUT) sepanjang volume 1050 meter.
Tak hanya itu, pada bidang pemberdayaan telah dibangunnya pembuatan kolam pembiakan ikan lele serta bantuan pengadaan bahan bangunan kepada 25 kepala keluarga rumah tidak layak huni.
“Bangunan infrastuktur dan pemberdayaan masyarakat sumber Dana Desa dan Alokasi Dana Desa Kabupaten, tertuang dalam Apbdesa yang menjadi acuan usulan masyarakat pada hasil Musdus dan musyawarah Desa, hanya saja kami selalu berharap agar warga Desa sebisa mungkin merawat dan menjaga apa saja yang sudah di kerjakan oleh Pemerintah Desa, karena milik kita bersama,” ungkap Kades.
Selanjutnya , untuk di ketahui bahwa Dana Desa dan Add yang di gelontorkan untuk Desa Lamedai Tahun 2019 adalah: Rp : 850.951.516,- ( Dana Desa APBN ) Rp : 765.744.326,- ( Add Kabupaten ).
Redaksi. (**)
