Dirjen Pembibitan Dan Produksi Ternak, Canangkan Kampung IB Di Desa Lakito

MATANETNEWS.COM,KOLAK – AKegiatan yang berlangsung di Lapangan Tanduale Desa Lakito ini di hadiri Oleh Bupati Kolaka H.Ahmad Safei beserta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FORKOPIMDA) dan Jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD),serta unsur Musyawarah Pimpinan Kecamatan (MUSPIKA)Kecamatan Toari, Watubangga,Tanggetada,dan Polinggona beserta para Kepala Desa, serta Pimpinan Instansi Unit Pelayanan Teknis Dinas (UPTD), (Kamis 29/8/19)

Ir Sugiono MP., Dirjen Pembibitan Dan Produksi Ternak Kementrian Pertanian Membuka kegiatan yang bertemakan Kontes Ternak Dan Pencanangan Kampung INseminasi Buatan(IB) ini.

Dalam sambutannya mengatakan bahwa Peternak sapi di kecamatan Toari ini dikategorikan berhasil mengembangkan ternaknya, sebab di musim kemarau saat ini ternaknya tumbuh stabil dan gemuk, ” tadi Saya sudah bincang-bincang dengan petani ternak, dan ternyata rata-rata peternak memiliki lokasi penanaman rumput gajah yang menjadi persiapan pakan ternak,” Katanya.

Baca Juga:  Dalam Hasil Musda Badko, Umar Terpilih Sebagai Formateur Ketua Umum HMI Sultra

Dikatakannya, dibandingkan dengan beberapa daerah lainnya apabila musim kemarau susah mendapatkan pakan ternak sehingga ternak sapi menjadi kurus.

“Apresiasi terhadap peternak sapi di Kecamatan Toari yang telaten merawat ternak dengan menanam rumput sebab di daerah Jawa sapinya makan ayam, karena peternak menjual ayam untuk membeli rumput,” ungkapnya.

Dirjen pun mengapresiasi terhadap petugas peternakan yang bertugas sebagai penyuluh yang juga telah menjadi dokter yang baik terhadap proses kawin silang Inseminasi Buatan (IB) serta memantau pertumbuhan ternak sapi di Kecamatan Toari, dan berjanji akan mendatangkan bantuan tambahan sperma untuk suntikan kawin silang serta bantuan ternak sapi terhadap masyarakat.

Selanjutnya Bupati Kolaka , dalam Kesempatannya mengatakan bahwa produksi atau populasi ternak sapi di kabupaten Kolaka tahun 2019 kali ini sebanyak 29000 dan endemik ternak sapi terbanyak berada di Kecamatan Toari Dan Watubangga,

Baca Juga:  Kemendagri Pastikan Timsel KPU dan Bawaslu akan Bekerja Independen

“Semoga perkembangan ternak sapi di kabupaten Kolaka akan lebih bertambah mencapai seratus ribu dalam tiga atau empat tahun mendatang, karena dilihat dari adanya proses Inseminasi Buatan khusus Desa Lakito berhasil dan Pemerintah Kolaka akan menggenjot proses seperti ini di Kecamatan lainnya,” Katanya.

Dikatakannya bahwa Kecamatan Toari dan Watubangga juga adalah populasi dan endemik ternak Kambing terbanyak di kabupaten Kolaka bahkan untuk skala Propinsi Sultra.

Kegiatan ini diakhiri dengan penyerahan hadiah hasil penilaian Penen pedet ternak sapi berumur 12 bulan yang pertumbuhannya normal oleh tim petugas peternakan, serta penandatanganan Pencanangan Kampung INseminasi Buatan oleh Direktur Jendral Kementan dan Bupati Kolaka.

Wartawan. A. Badwi

Pos terkait